Almarhumah meninggal dunia dalam usia 52 tahun di Rumah Sakit Stroke Bukittinggi, Senin (3/8) sekitar pukul 06.00 Wib.
Bupati Limapuluh Kota H. Irfendi Arbi menyebut sangat kehilangan dan berduka cita atas kepergian sosok Husnul Rais yang selama ini ia kenal berdedikasi tinggi dalam melaksanakan tugas sebagai abdi negara di lingkungan Pemkab Limapuluh Kota.
Saya dan keluarga besar Pemerintah Kabupaten Limapuluh Kota sangat berduka atas berpulangnya Husnul Rais. Setahu saya, almarhumah adalah sosok pekerja keras yang selama ini mengabdi dengan dedikasi dan loyalitas tinggi, ujar Bupati Irfendi Arbi.
Tidak saja sebagai abdi negara, ujar Irfendi, almarhumah Husnul Rais juga dikenal pernah menekuni dunia jurnalistik beberapa tahun lalu. Daerah dan masyarakat Kabupaten Limapuluh Kota sangat terbantu oleh pemberitaan atau tulisan Husnul Rais waktu itu.
Saya kenal Husnul Rais bukan hanya sebagai seorang ASN, tapi juga seorang wartawati yang aktif menulis di Harian Haluan. Begitu juga ketika menjadi ASN di Humas, ia sangat aktif mengikuti berbagai kegiatan perintah daerah membuat rilis atau berita pembangunan dan kegiatan pemerintah daerah, papar Irfendi.
Dikatakan Irfendi, kabar kepergian Husnul cukup mengejutkannya. Sebab, sebelumnya almarhumah terlihat sehat-sehat saja dan diketahui tidak mengalami keluhan penyakit.
Kita berdoa semoga almarhumah diterima Allah SWT di tempat terbaiknya, dan keluarga yang ditinggalkan agar tabah, iklas dan sabar menerima cobaan ini, tutur Irfendi
Ungkapan duka dan rasa kehilangan, juga terungkap dari Sekdakab Limapuluh Kota Widya Putra, S.Sos, M.Si, para pejabat serta pegawai dan rekat sejawatnya di lingkungan Pemkab Limapuluh Kota yang ikut melaksanakan prosesi pemakaman almarhumah. Menurut mereka, almarhum selama bertugas dikenal sangat ramah dan senantiasa meningalkan kesan baik.
Almarhum yang sudah bertugas selama 18 tahun sebagai ASN itu dimakamkan di pandam pekuburan keluarganya di Jorong XII Kampuang, Kenagarian Sungai Kamuyang, Kecamatan Luak. Kepergian almarhum meninggalkan seorang suami dan seorang putri.
Almarhumah mengabdikan diri sebagai ASN sejak tahun 2002 dan terakhir menjawab Kepala Sub Bidang Bina Wawasan Kebangsaan di Badan Kesbangpol. Sebelum mengabdi di Kesbangpol, almarhum lama di bidang kehumasan dan menekuni dunia jurnalistik.
Tak hanya sebatas melayat, Irfendi Arbi juga ikut langsung menggotong tandu ke tempat pemakaman almarhumah.(*)