Padang-kupas-news.com- Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Kota Padang membantu warga kurang mampu di sekitar lokasi perusahaan lewat bedah rumah. Program ini merupakan bentuk kepedulian Perumda kepada warga.
Salah satu warga yang beruntung merasakan program bedah rumah tersebut, Agusnir, yang tinggal di Intake Ulu Gadut Kelurahan Limau Manis Selatan. Kini dia dapat tinggal di rumah yang layak huni.
Rumah bertipe 7×11 ini, dilengkapi dengan dua kamar tidur, ruang tamu, ruang makan, dapur, toilet dan kamar mandi serta telah terpasang listrik dan air bersih. Rumah tersebut dikerjakan dalam waktu satu bulan dengan anggaran Rp50 juta. Wali Kota Padang Mahyeldi Ansharullah langsung meresmikan pemakaiannya.
“Insha Allah tahun ini kita membedah dua rumah warga. Nantinya di ulang tahun Perumda Air Minum bulan Desember kita launching satu lagi,” kata Direktur Utama Perumda Air Minum Kota Padang Hendra Pebrizal saat peresmian pemakaian rumah Agusnir, Selasa (22/9).
Hendra menjelaskan, sumber dana untuk program bedah rumah tersebut berasal dari karyawan dan karyawati Perumda Air Minum yang menyisihkan penghasilannya setiap bulan.
Sementara itu Wali Kota Padang Mahyeldi Ansharullah mengatakan, ini bentuk kepedulian dan perhatian Perumda Air Minum Kota Padang kepada warga yang berlokasi di sumber air.
“Tahun 2020 ini Perumda Air Minum akan membangun dua unit rumah tidak layak huni. Kegiatan ini sejalan dengan program Pemkot Padang yaitu, pembangunan rumah tidak layak huni,” katanya.
Mahyeldi menjelaskan, Pemkot Padang telah membangun beberapa rumah tidak layak huni. Bahkan program bedah rumah ini banyak mendapatkan dukungan dari komunitas dan kelompok masyarakat yang ingin ikut berpartisipasi dalam pembangunannya.
“Pemkot Padang terus mendorong setiap kelompok atau komunitas yang ingin membantu membangun rumah warga yang tidak layak huni agar dapat tinggal di tempat yang lebih representatif,”pungkasnya.(*)
