Payakumbuh - Kupas-news.com - Kasus positif Covid-19 di Kota Payakumbuh, Minggu (8/11), terkonfirmasi sebanyak 7 orang. Jumlahnya sama dengan yang sembuh, jelas Kadiskes Bakhrizal kepada awak media ini, Minggu sore.
Didampingi Kabid Kesehatan Masyarakat Fatma Nely, kadiskes Bakhrizal lebih lanjut mengungkapkan, tambahan tujuh positif itu, menjadikan total positif covid-19 di Payakumbuh 410 orang.
Sementara, yang sembuh atau bebas isolasi, juga tercatat tujuh orang. Total sembuh menjadi 325 orang. Semua yang dinyatakan positif covid-19, dikatakan kadiskes sudah menjalani karantina di wisma Diklat Peternakan Provinsi Sumbar, di Ibuah Payakumbuh serta di rumah sendiri, di bawah pengawasan tenaga kesehatan puskesmas.
Dari tujuh terkonfirmasi positif covid-19, tiga di antaranya adalah tahanan Polres Kota Paykumbuh. Tiga lainnya, petugas kesehatan, pedagang, IRT dan pegawai bank. Mereka terpapar virus corona, akibat kontak erat dengan mereka positif covid-19 sebelumnya.
Tiga tahanan Polres Kota Payakumbuh yang dinyatakan positif covid-19 itu adalah, lelaki DA, 21 thn, lelaki RS, 19 thn dan lelaki AM, 20 thn.
Empat warga kota lainnya, adalah, perempuan K, 41 thn, pedagang, warga Kelurahan Ibuah, perempuan DZ, 26 thn, karyawan bank, domisili di Kubu Gadang Koto nan Ampek, perempuan YT, 40 thn, IRT, Kelurahan Talang dan perempuan AGB, 24 thn, karyawan kontrak RSUD Adnaan WD Payakumbuh, domisili di Kelurahan Kotopanjang Padang Lampasi.
Sedangkan, tujuh yang sembuh, masing-masing Nico Nicora, 32 thn, warga Kelurahan Tigo Koto Diate, Ego Zamris, 41 thn, Perum Kedoya Tiakar, Riswemfi Effendi, 66 thn, Ibuah, Rizky Primadona, 28 thn, Jalan Veteran Kapalo Koto Dibalai, Joni Warnado, 20 thn, Kotopanjang Padang Lampasi, Yudi Sulaiman, 33 thn, Kotopanjang Padang Lampasi dan Rifka Hidayat, 35 thn, Balai Baru Kelurahan Tangah Koto Dibalai.
Data Covid-19 Kota Payakumbuh, per Minggu (8/11), adalah suspect 1 orang, kasus konfirmasi 410 orang, sembuh 325 orang, isolasi 83 orang, dirawat 6 orang, meninggal dunia 2 orang,
kontak erat 14 orang dan
discarded 8.797 orang. Total SWAB mencapai 10.483 orang.(*)