Mastilizal Aye, SH Ketua Askot PSSI Kota Padang menjelaskan seputaran kompetisi yang diangkat. 15 tahun fakum dan ini kompetisi bergengsi tahun 2020 dimasa kepemimpinannya. Sutan Malin Mudo
Padang, Kupas-news.com- Setelah berjalan selama 9 bulan pertandingan liga Askot PSSI Kota Padang tahun 2020, kini tiba lah saatnya penentu juara dan bintang lapangan hijau liga bergengsi tersebut. Apakah Jansen FC ataukah Gaung Putra yang jadi the Championnya?
Grand final liga Askot PSSI Padang tahun 2020 ini bakal seru dan ditabuh Selasa (15/12/2020) sore ini, di Stadion GOR H. Agus Salim. Liga yang ditungu-tunggu warga kota Padang yang akan mempertemukan Gaung Putra versus Janse FC pada pukul 15.30 WIB. Sedangkan pada pukul 14.00 WIB perebutan peringkat ke 3 dan 4 akan 'Parang Basosoh' antara Kompak FC dan Rajawali FC.
Saat ditemui diruang kerjanya, Ketua Askot PSSI Padang, Senin (14/12/2020) Mastilizal Aye, SH yang juga Anggota DPRD Padang ini mengatakan, selama sembilan bulan kompetisi ini berlangsung dan berjalan dengan lancar. Lanjut Aye, meskipun banyak kekurangan karena ini kali pertama diadakan kompetisi yang besar ini, tegas Aye.
Namun, Aye sapaan akrab Mastilizal Aye menyebutkan, mengakui masih banyak kekurangan yang harus diperbaiki pada liga Askot 2020 ini. Namun, kedepan semuanya akan kita perbaiki baik segi permainan maupun regulasinya, pungkasnya.
" Untuk pertandingan, baik officail maupun seluruh tim yang telah berpartisipasi kami ucapkan terimakasih atas keikutsertaannya. Semoga kita berjumpa lagi pada liga Askot 2021 nanti yang lebih baik dan menarik, Insyaallah," imbuh Ketua Askot ini kepada media.
Ketua Fraksi Partai Gerindra DPRD Padang ini menyebutkan, Askot PSSI Padang sudah menyiapkan reward yang akan diberikan, untuk tim atau the Championya akan menerima hadiah Rp 15 juta, Runner up Rp 10 juta dan peringkat ketiga Rp 5 juta. Selain itu, bagi the best of player kita berikan Rp 2.5 juta dan top skor Rp 1 juta. Selanjutnya, bagi tim fair of play Rp 1 juta berhak baginya, lanjut Aye yang juga Ketua Organda Kota Padang ini.
" Untuk masyarakat yang hadir juga dihimbau mematuhi protokol kesehatan. Untuk itu, kami sampaikan kepada Pengurus Askot PSSI Padang priode 2019 s/d 2023 untuk dapat hadir menyaksikan pertandingan puncak sekaligus penutupan Liga Askot PSSI Padang Tahun 2020 ini, juga termasuk 36 tim ikut agar juga menghadirinya, ajak Mastilizal Aye.
Masih kata Aye, Liga ini adalah pesta kita dan alangkah sayangnya di Grand Final ini kita tidak hadiri beramai-ramai. Apalagi bagi ke 36 tim yang ikut berkompetisi, ajang ini bisa sebagai memperlihatkan skill para pemain, disamping itu juga sebagai motifasi bagi yang lain, pungkasnya.
" Selain menggairahkan dunia sepak bola dan meningkatkan animo masyarakat bagi pecinta sikulit bundar Kota Padang, bisa sebagai pengasah dan menguji skill juga kualitas bagi para pemain-pemain muda," tegas Aye.
Tetakhir, nantinya pemain terbaik bisa diambil untuk persiapan Porprov mendatang. Karena, di kompetisi Liga Askot ini para pemain bisa memperlihatkan kualitas individu maupun tim, sehingga mudah baginya untuk maju, tutup Mastilizal Aye. (hr1)
