Kepala Seksi (KASI) Pelayanan Haji dan Umroh Kemenag Kota Padang, Dr (Cand) H. Hendri Yazid, S. Pd.I, MM Datuk Rajo Di Guci memberikan pemahaman haji bagi calon jemaah haji. @rie Sutan Malin Mudo
Padang, Kupaspost.com- Dalam rangka peningkatan minat dan keseriusan bagi calon jemaah haji, khususnya Kota Padang Kepala Seksi (KASI) Pelayanan Haji dan Umroh Kemenag Kota Padang Dr (Cand) H. Hendri Yazid memberikan pemahaman dan pengetahuan tentang pelaksanaan haji bagi calon jemaah haji Indonesia - Padang, Rabu (16/6/2021) siang di Aula lantai II Kasi Pelayanan Haji dan Umroh, Nanggalo, Siteba Padang.
Disampaikan Hendri Yazid, program pra haji ini salah satu bentuk bimbingan, pemahaman dan pengetahuan kepada calon jemaah haji yang sudah mendaftat 3 sampai 4 tahun yang silam.
" Dengan adanya pelatihan ini, bisa memberika efek positif bagi calon jemaah haji dan yang semula mereka mau membatalkan ibadah haji bisa mengurungkan niatnya," pungkas Datuk Rajo di Guci.
Lagian, jika dibandingkan dengan biaya 30 juta ongkas naik haji tidak sebanding dengan pelayanannya. Sebut saja, biaya hotel selama pelaksanaan haji, biaya makan dan lainnya, ujar H. Hendri Yazid menjelaskan.
" Kita mengimbau dan mengajak kepada seluruh calon jemaah haji, jika sudah ada niat tertanam maka, luruskanlah niat tersebut," ajaknya.
Sementara itu, Yandri (57th) salah satu calon jemaah haji mengatakan, semula niat kami ingin membatalkan ibadah jahi. Sebab, melihat gonjang ganjing dan ketidak jelasan haji dua tahun ini. Nah, dengan adanya pemahaman ini menjadi kami bersemangat lagi dan sudah membayangkan berada di rumah Allah, ujarnya penuh semangat.
Setelah acara pembekelan pra Haji, semula niat mereka ingin membatalkan haji secara serentak sepakat untuk terus melanjutkan melaksanakan ibadah haji, meskipun 15 sampai 17 tahun kedepan. Artinya, pemahaman ini salah satu cara untuk mengurungkan niat para jemaah haji untuk tidak membatalkan ibadah haji. (Hr1)
