Ir. H. Mulyadi didampingi Januardi Sumka, SH, MH siap bersinergi dan berkolaburasi bersama pemprov Sumbar, baik secara pribadi maupun Partainya demi kemajuan lebih baik. @rie Sutan Malin Mudo
Sumbar, Kupaspost.com- Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat Sumbar Ir. H. Mulyadi yang juga anggota DPR RI tiga priode menyatakan siap bersinergi dengan pemerintah propinsi Sumatera Barat, sesuai dengan porsinya demi kemajuan Sumbar.
Hal itu diungkapkan Mulyadi, yang didampingi para KSB Partainya, Selasa (21/9/2021) dihadapan awak media diruang kerjanya, Jalan Jhoni Anwar, Ulak Karang, Padang-Sumbar. Ia mengatakan, saya secara pribadi maupun partai Demokrat siap dan bersinergi dengan pemerintah propinsi Sumbar untuk memajukan Propinsi Sumbar kedepan, khusus dibidang perencanaan pembangunan di sektor apapun.
Pria ahli dibidang perencanaan ini manambahkan, selagi kita dibutuhkan dan dilibatkan oleh pemprov kami siap bahu-membahu dan berkolabularasi, tentunya sesuai dengan kapasitas, kapabilitas dan porsi kami.
Lanjut Mulyadi, terkait persoalan hak angket yang diajukan oleh para anggota dewan di DPRD Sumbar, sejauh tidak bertentangan dan sesuai koridor Undang-undang yang berlaku dan selama dalam kebenaran tidak ada persoalan. Justru, ini langkah awal untuk memperjelas segala persoalan agar lebih klir.
" Namun, jika hak angket tersebut tidak ditemukan persoalan. Maka, hak angket tersebut akan gugur dan terjawab semua prasangka dan praduga yang dituduhkan," tegas Mulyadi.
Lagian, ujar Mulyadi melanjutkan, ini merupakan sebuah proses politik. Maka, dijawab pula dengan politik. Namun, pada prinsipnya kita jangan mengada-ngada, merekayasa kesalahan orang, itu tak elok.
" Walaupun ada kesalahan, mungkin itu pada level bawahnya saja. Sebab, tidak semua urusan bawahan bisa diakomodir dan dikerjakan oleh seorang pimpinan," imbubnya lagi.
Secara pribadi, saya positif thingking saja dan janganlah sampai melampaui batas.
" Saya sudah instruksikan di fraksi Demokrat bahwa boleh melakukan proses politik. Akan tetapi, jangan sampai diluar kewajaran," tegas Mulyadi.
Untuk itu, masih kata Mulyadi, marilah berpolitik secara azaz kepatutan dan kewajaran. Janganlah menimbulkan kegaduhan, jalankanlah amanah rakyat sesuai dengan tupoksi sebagai lembaga pengawasan pada track yang benar, pintanya.
" Jadi, saya pribadi meminta jangan ada uapaya untuk empithmen Gubernur. Justru, saya pribadi dan partai siap membantu pemprov agar sumbar betul-betul menjadi jauh lebih baik, lebih maju sesuai dengan kapasitas saya," pungkas Mulyadi sembari mensupport pemprov Sumbar.
Rasanya, tak bisa segala sesuatu di caver okeh pemprov. Memang perlunya sinergisitas dan kolaburasi dengan semua pihak termasuk para tokoh, agar pencapaian dan cita-cita semua untuk Sumbar Maju bisa terwujud, tutupnya. (Hr1)
