Sumbar, Kupaspost.com- Jelang Natal tahun 2021 dan menyambut tahun baru 2022, KaPolda Sumbar yang diwakili oleh Kabid Humas S Satake Bayu Setianto, S.I.K menghimbau dan menegaskan jelang Natal dan perayaan Tahun Baru nanti tidak boleh melakukan pesta kembang api, melakukan kegaiatan perayaan keramaian.
Selain itu, Satake juga meminta masyarakat untuk tidak melakukan pulang kampung. Khusus bagi ASN dan anggota TNI Polri akan ada sanksinya jika melakukan hal yang telah di sampaikan tersebut, hal ini di tegaskan oleh Bid Humas Polda Sumbar Satake Bayu gelar jumpa pers di Mapolda Sumbar, Selasa(14/12/2021) bersama media cetak, televisi dan media online.
Lebih jauh dipaparkan Satake Bayu, untuk kenyamanan Natal dan tahun baru tersebut, sejumlah 664 personil dari Polda dan jajarannya turun dibeberapa lokasi di mulai tanggal 24 Desember 2021 s.d 2 Januari 2022 melakukan pengamanan di Pos yang jumlah 40 Pos PAM serta 1 Pos terpadu di Jam Gadang Bukittinggi
" Untuk iti, selama waktu yang telah dibuat tersebut, pesta kembang api dilarang dan keramaian," tegasnya.
Masih kata Satake, selama operasi lilin tidak ada penyekatan seperti tahun lalu yang ada hanya petugas memantau dan membatu untuk kelancaran lalu lintas, disamping itu diawasi oleh Satgas.
Nah, sehubungan dengan datangnya tahun baru dan hari Natal 2021, Polda Sumbar mengimbau masyarakat yang akan masuk tempat wisata dan ke Mal harus menginstal akun PeduliLindungi atau sertifikat Vaksin.
" Khusus bagi umat Nasrani yang ingin beribadah dalam hal perayaan Natal, diminta dan diharuskan vaksin terlebih dahulu, minimal vaksin pertama," pinta Kombes Pol. Satake.
Vaksin itu sehat, vaksin itu keren dan melindungi kita dari segala virus untuk meningkatkan herd imunity. Jadi, kami meminta masyarakat masih ada yang percaya dengan berita hoax padahal sudah dibantu oleh media-media mensosialisasikan manfaat vaksin, pungkas Satake
Dengan peningkatan vaksin sudah berkurang jauh korban covid-19, terbukti ada manfaat vaksin tersebut. Polda Sumbar berharap media massa bisa mensosialisasikan terus dan berterima kasih pada masyarakat yang sadar vaksin dan Sumbar sudah mencapai 75 persen, imbuhnya.
Ia menambahkan untuk masyarakat yang datang dari luar daerah untuk menghindari titik keramaian seperti pusat perbelanjaan dan objek wisata lainnya.
"masyarakat pun diimbau untuk mematuhi protokol kesehatan selama Natal dan tahun banru, untuk mencegah adanya lonjakan kasus Covid-19 paska Natal dan tahun baru," pinta Satake. (Hr1)